Kita mudah bersikap negatif dengan kesalahan-kesalahan dan ketidakbahagiaan masa lalu. Tapi jauh lebih sehat memandang diri kita dan masa lalu sebagai pengalaman, penerimaan, dan pertumbuhan.
Kita menjalani pengalaman yang persis yang kita perlukan, untuk menjadi siapa kita hari ini. Maka Lepaskan pikiran negatif yang kita pendam tentang keadaan masa lalu atau hubungan masa lalu dan terima dengan rasa syukur, segala sesuatu yang membuat kita menjadi seperti hari ini.
Blog ini terinspirasi dari ketulusan untuk terbiasa mencurahkan isi hati tanpa menutup-nutupi kelemahan atau masalah. Itulah sesungguhnya kekuatan besar yang akan menjadikan kita tegar. Pandai saja tak pernah cukup untuk membuat kita tegak menghadapi masalah.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
RAHASIA MILIUNER
Alkisah, suatu hari, seorang pria yang menganggur melamar jadi office boy di kantor Microsoft. Sesudah diwawancarai manajer HRD, pria itu di...
-
“Tak seorangpun sempurna, mereka yang mau belajar dari kesalahan, adalah bijak”. “Bila kita mengisi hati kita dengan penyesalan untuk masa l...
-
Suatu hari, seorang sahabat curhat kepadaku. Dia percaya kepadaku dan tidak bisa curhat kepada teman yang lain bahkan keluarganya. Tampak da...
No comments:
Post a Comment